Rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat yang harus dipenuhi. Salah satu cara untuk bisa memiliki rumah adalah dengan membelinya. Namun membeli rumah jangan asal beli, agar nantinya tidak menyesal karena sudah mengeluarkan uang banyak tetapi malah mendapatkan rumah yang tidak sesuai. Untuk memilih rumah ada beberapa tips jitu yang perlu Anda ketahui. Penasaran? Yuk simak tips mencari rumah untuk dibeli dalam ulasan ini.
9 Hal yang Wajib Diperhatikan Saat Mencari Rumah untuk Dibeli
Sesuaikan Dengan Kebutuhan Keluarga
Rumah merupakan kebutuhan pokok bagi sebuah keluarga untuk berlindung, sehingga saat mencari rumah alangkah baiknya jika disesuaikan dengan kebutuhan. Untuk itu, sebelum melakukan pencarian ada baiknya untuk membuat daftar apa saja yang dibutuhkan oleh Anda dan keluarga dari yang ditawarkan oleh tempat tinggal. Tidak ada salahnya jika setelah membuat daftar tersebut kemudian melakukan diskusi kecil dengan keluarga.
Dimana dalam diskusi tersebut angkatlah beberapa topik seperti berapa jumlah kamar yang diperlukan, kemudian apakah perlu adanya garasi mobil yang luas atau tidak, apakah anggota keluarga ingin memiliki halaman yang luas untuk berkebun, serta apakah akan ada renovasi rumah di kemudian hari. Diskusikan topik tersebut hingga menemukan kebutuhan dari sebuah hunian. Jangan lupa catat inti diskusi sebagai acuan untuk menyeleksi hunian masa depan.
Pintar Memilih Lokasi Dan Aksesibilitas Rumah Idaman
Perlu diketahui bahwa lokasi menjadi salah satu hal yang sangat krusial sebagai pertimbangan saat membeli rumah. Hal tersebut karena lokasi akan berkaitan erat dengan akses dan harga rumah. Rumah yang berlokasi di pusat kota tentu saja akan lebih mudah untuk melakukan bepergian kemana mana, termasuk ke berbagai fasilitas umum. Sehingga tips mencari rumah untuk dibeli ialah harus pintar memilih lokasi yang strategis.
Lokasi yang strategis ditunjukkan dengan mudahnya akses menuju fasilitas umum dan tidak terisolasi dari lingkungan sekitar. Namun biasanya harga tanah di lokasi yang strategis akan sangat mahal, sehingga harus memerlukan waktu yang lebih lama untuk menabung. Tapi tidak perlu khawatir, sebab rumah yang terletak di pinggiran kota biasanya akan memiliki harga yang lebih murah meskipun akan menyita waktu lebih lama perjalanan yang lebih lama.
Gunakan Agen Properti atau Cari Informasi Sendiri
Kini untuk mendapatkan rumah yang sesuai dengan kriteria semakin mudah melalui website yang tersedia. Adanya website akan lebih memudahkan untuk mencari, membandingkan, atau juga langsung menghubungi pihak pengembang dari iklan yang ditawarkan pada website. Namun jika mencari informasi dengan cara sendiri atau bantuan dari agen properti, pastikan Anda memiliki banyak waktu luang.
Fasilitas dan Amenitas Sekitar Rumah
Rumah yang nyaman ditinggali merupakan rumah yang dekat dengan berbagai fasilitas dan amenitas. Oleh karena itu, yang perlu dilakukan sesuai dengan tips mencari rumah untuk dibeli adalah memilih rumah yang dekat dengan berbagai fasilitas penting. Biasanya rumah sakit, mesin ATM, dan supermarket merupakan fasilitas umum yang wajib ada dengan jarak yang tidak jauh dari rumah.
Akan menjadi lebih menyenangkan lagi apabila rumah tersebut lokasinya terletak dekat dengan pusat perbelanjaan, restoran, dan juga tempat hiburan favorit. Sehingga pada saat penat, Anda dan keluarga dapat pergi ke tempat tersebut tanpa harus bepergian jauh. Oleh karena itu sebelum memutuskan membeli rumah, ada baiknya untuk tahu fasilitas umum apa saja yang dekat.
Lingkungan Di Sekitar Perumahan
Kondisi lingkungan yang ada di perumahan juga perlu untuk diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli rumah di tempat tersebut. Selain itu, pastikan juga untuk tahu mengenai kondisi sosial dan fisik dari lingkungan tersebut, agar Anda dan keluarga merasa nyaman. Misalkan seperti pada saat ingin membeli rumah di Jakarta, maka sebelum itu pastikan terlebih dahulu apakah lingkungan tersebut rawan banjir atau tidak.
Apabila lingkungan tersebut rawan akan banjir, sesuai dari tips mencari rumah untuk dibeli akan lebih baik jika mencari lokasi lain saja. Pasalnya jika tetap memilih lokasi tersebut, saat ada banjir pasti akan membuat repot. Namun tidak hanya itu, pilihlah lingkungan perumahan yang aman dari kasus pencurian, tawuran antar warga, perampokan, dan hal hal buruk lainnya. akan lebih baik lagi jika memilih perumahan yang memiliki penjaga keamanan.
Ketahui Spesifikasi Material Bangunan Rumah
Material atau bahan bangunan merupakan dasar dari sebuah bangunan. Namun banyak orang akan cenderung cuek dengan jenis jenis material yang digunakan untuk membangun rumah mereka. Padahal mengetahui material bangunan adalah hal yang krusial. Sebagai contoh, rumah yang memiliki dinding batu bata diketahui lebih kokoh dibandingkan hanya dengan menggunakan batako.
Selain itu, lantai rumah yang dipelat beton akan lebih awet bila dibandingkan dengan rumah yang hanya disemen dan dikeramik biasa. Rangka atap rumah yang terbuat dari baja diketahui lebih kokoh daripada yang terbuat dari kuda kuda kayu. Oleh karena itu, jika mengacu pada tips mencari rumah untuk dibeli ada baiknya untuk menanyakan material apa saja yang digunakan untuk membangun rumah pada saat mengunjungi rumah yang akan dibeli.
Harga Sepadan Serta Adanya Skema Pembayaran
Untuk bisa rumah yang sesuai dengan kriteria dan budget, ada baiknya untuk melakukan survei ke beberapa tempat pengembang yang menawarkan harga setara terlebih dahulu. Dengan begitu, akan lebih mudah dalam membandingkan rumah mana yang pas dengan budget yang sudah dipersiapkan. Namun selain cocok dengan harga, ada baiknya untuk mempertimbangkan skema pembayaran yang ditetapkan. Apalagi jika Anda memutuskan membeli rumah dengan KPR.
Potensi Adanya Renovasi Di Kemudian Hari
Seperti yang diketahui bahwa rumah adalah salah satu alat investasi jangka panjang. Sehingga pada saat memutuskan akan membeli rumah, bayangkan terlebih dahulu kira kira apa yang akan dilakukan terhadap rumah tersebut. Apakah rumah akan dijual kembali dan membeli rumah di luar kota, atau rumah akan dilakukan renovasi dan ditambah dengan beberapa kamar, atau Anda akan merawat rumah tersebut seumur hidup dan mewariskannya kepada anak anak.
Kesehatan Rumah yang Akan Dibeli
Tips mencari rumah untuk dibeli satu ini sangat penting untuk diketahui. Sebab sebagai tempat tinggal, rumah tentunya harus berada dalam kondisi yang dapat mendukung kesehatan penghuninya. Oleh karena itu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan membeli rumah tersebut, seperti memastikan sistem drainase dan pengolahan limbah.
Selain itu, adanya ventilasi dan jendela yang cukup baik juga perlu diperhatikan. Hal tersebut bertujuan agar udara segar dan sinar matahari dapat masuk dengan baik. Tidak hanya itu, pastikan bahwa lingkungan sekitar rumah tidak kumuh dan selalu terjaga kebersihannya. Rumah yang sehat akan membuat penghuni di dalamnya juga ikut menjadi sehat.
Itulah beberapa tips yang perlu diketahui sebelum mencari atau membeli rumah sebagai hunian. Perlu diketahui, rata rata orang akan menjadi bersemangat pada saat membeli rumah untuk pertama kalinya. Sehingga akan sangat wajar jika terbutakan dan gagal dalam membuat pertimbangan secara bijak. Oleh karena itu, ada baiknya untuk mempertimbangkan menggunakan tips dalam ulasan ini saat membeli rumah.
Adakalanya setelah mencari rumah namun ada hal tidak cocok dengan Anda, misalnya dana yang Anda siapkan, ataupun hal lainnya. Mungkin cari rumah dengan pembayaran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bisa menjadi solusi bagi Anda yang memiliki dana terbatas namun ingin memiliki rumah sendiri, simak tips cari rumah KPR di bawah ini.
6 Tips Cari Rumah KPR
Setiap orang pasti punya keinginan memiliki rumah sendiri, tidak lagi tinggal dengan orang tua atau juga tinggal di rumah kontrakan. Jika Anda telah memiliki penghasilan tetap dan ingin membeli sebuah rumah? Maka membeli rumah KPR (Kredit Pemilikan Rumah) adalah solusi yang paling mudah untuk dilakukan. Biasanya jual rumah dilakukan oleh banyak pengembang perumahan. Agar tidak tertipu oleh pengembang nakal, yuk intip tips cari rumah KPR disini.
Periksa Reputasi Pengembang Perumahan
Rumah adalah investasi di masa depan sehingga pada saat membeli haruslah berhati hati, cermat, dan waspada. Sebelum membeli rumah dari pengembang, maka periksalah terlebih dahulu reputasi dari pengembang tersebut. Caranya tidaklah rumit, coba periksa bank yang bekerjasama dengan pengembang tersebut. kemudian datangi dan tanyakan kepada pihak bank apakah pengembang mendapatkan dukungan berupa modal kerja konstruksi dari bank.
Cek Legalitas Tanah
Perlu diketahui bahwa status tanah yang dikuasai oleh pengembang seharusnya hanya Hak Guna Bangunan Tanah (HGB), dengan jangka waktu tertentu dan harus diperpanjang jika tanah perumahan tersebut belum selesai dikelola. Oleh karena itu, ada baiknya untuk mengecek status HGB tersebut langsung ke kantor Dinas Pertanahan setempat. Kemudian sesuai dengan tips cari rumah KPR, pastikan asal muasal HGB yang digunakan oleh pengembang.
Garansi Booking Fee
Saat sudah menemukan dan memutuskan membeli rumah dari pengembang, maka akan dimintai suatu kepastian. Dimana dalam kasus pembelian rumah ini sering disebut dengan booking fee. Oleh karena itu pastikan jika Anda mendapatkan kesepakatan tertulis yang berkaitan dengan pemesanan rumah, termasuk juga garansi booking fee apabila proses pengajuan KPR ditolak bank.
Jangan Bayar DP Rumah Sebelum KPR Disetujui Bank
Ketika memutuskan membei rumah dengan sistem KPR, pastinya akan diawali dengan membayar Down Payment atau yang lebih dikenal dengan DP. Biasanya biaya tersebut akan langsung dibayarkan kepada pengembang, dan sisanya akan dibayarkan oleh bank yang bisa dicicil dengan KPR. Perlu diingat, tidak ada jaminan bahwa pengajuan KPR disetujui oleh bank. Oleh karena itu dengan mengacu pada tips cari rumah KPR, jangan pernah membayar DP ketika KPR belum disetujui bank.
Membayar Uang Muka dan Menandatangani PPJB
Jika bank sudah menyetujui pengajuan KPR, maka tiba saatnya untuk membayar uang muka kepada pihak pengembang. Dimana besaran uang muka tersebut bervariasi, namun standar yang ditetapkan oleh Bank Indonesia adalah 20 persen. Setelah uang muka dibayar, maka Anda dan pihak pengembang akan melakukan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB). Cek dengan teliti dan cermat isi perjanjian tersebut, poin per poin.
Pantau Proses Pembangunan Rumah
Jika sudah melakukan perjanjian dengan pihak pengembang, setelah itu awasi pembangunan rumah. Dimana proses tersebut sangat bervariasi tergantung dengan ukuran rumah, namun biasanya akan memakan waktu sekitar 6 hingga 12 bulan. Jangan lupa untuk rajin rajin datang ke lokasi pembangunan rumah, untuk melihat apakah rumah dibangun sesuai dengan yang tertera di perjanjian. Dalam tips cari rumah KPR ini, pastikan ukuran dan desain sesuai dengan perjanjian.
Saat rumah yang beli dengan KPR sudah jadi, setelah itu segeralah minta kepada pihak pengembang melakukan proses pembuatan Akta Jual Beli Tanah (AJB) dan ubah HGB menjadi SHM. Jangan lupa untuk meminta garansi bangunan kepada pihak pengembang dan usahakan garansi tersebut diberikan dalam bentuk tertulis dan sah. Nah itulah beberapa tips yang perlu Anda ketahui jika ingin membeli rumah dengan KPR.
Banyak cara untuk memiliki rumah sendiri, selain mencari rumah yang dijual sudah jadi, atau membangun rumah dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), mungkin cara yang anti mainstream adalah cari rumah hasil lelang bank. Tertarik? yuk langsung aja baca di bawah ini
4 Tips Mencari Rumah dari Hasil Pelelangan Bank
Setiap orang pastinya menginginkan memiliki rumah sendiri. Maka tidak mengherankan ada banyak cara yang dilakukan untuk bisa mendapatkan sebuah hunian yang nyaman. Mulai dari membangun rumah, membeli rumah pada pengembang, membeli rumah bekas, hingga dengan cara ikut lelang rumah sitaan dari bank. Agar aman saat membeli rumah sitaan, maka Anda perlu tahu beberapa tips jitu. Yuk simak tips cari rumah hasil lelang dalam ulasan ini.
Mengecek Rumah Lelang Terlebih Dahulu
Seperti yang diketahui jika rumah lelang merupakan rumah hasil sitaan bank dari debitur yang tidak bisa membayar cicilan dalam batas waktu yang telah ditentukan. Sehingga rumah tersebut pastinya sudah lama tidak dihuni dan kemungkinan akan ada berbagai masalah di rumah tersebut. sehingga sebelum benar benar membeli rumah lelang tersebut ada baiknya jika melakukan survei terlebih dahulu.
Datangi rumah yang dilelang tersebut secara langsung, sehingga Anda akan tahu kondisi tanah terutama bangunan rumah. Dengan begitu, akan diketahui apakah rumah yang sudah ditinggalkan lama tersebut masih layak pakai atau tidak. Tidak hanya mengecek bangunan saja, periksalah fasilitas lain seperti saluran listrik apakah masih berfungsi dengan baik. Selain itu, mengacu pada tips cari rumah hasil lelang maka perlu untuk memeriksa pada kebutuhan sanitasi.
Cek Kelengkapan Dokumen
Saat Anda tertarik untuk membeli rumah dari hasil sitaan bank yang dilelang, maka ada baiknya untuk menanyakan tentang dokumen dokumen rumah tersebut kepada balai lelang. Tanyakan sertifikat apa yang akan didapatkan dari rumah yang dilelang, kemudian juga jangan lupa untuk menanyakan apakah rumah yang dilelang dalam kondisi sertifikat hilang atau dilelang dalam kondisi sertifikat lengkap.
Pasalnya, kelengkapan dokumen rumah merupakan hal yang sangat penting dan krusial untuk menghindari konflik karena adanya klaim dari pemilik rumah sebelumnya. Sehingga pada saat rumah lelang ada Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) maka setelah menang lelang rumah akan dibuatkan surat jual beli atau surat peralihan kepemilikan. Namun jika tidak ada, maka pihak bank akan membuat surat pernyataan untuk pembuatan sertifikat baru.
Cari Tahu Seputar Tunggakan Rumah
Setelah menanyakan tentang dokumen rumah, maka tips cari rumah hasil lelang lainnya yakni harus mencari tahu tentang tunggakan tunggakan dari rumah tersebut, seperti pajak bumi dan bangun (PBB) yang belum dibayarkan atau tunggakan tunggakan lainnya. pasalnya selama disita oleh bank, dikhawatirkan jika tunggakan rumah tersebut tidak dibayarkan oleh pemilik lama.
Ketahui Peraturan Lelang
Sebelum memutuskan membeli rumah lelang, maka ada baiknya mengetahui beberapa hal mengenai sistem lelang rumah dari bank terlebih dahulu. Seperti peraturan tentang harga lelang rumah terendah merupakan harga yang sudah ditentukan oleh pihak perbankan atau balai lelang. Selain itu, Anda juga perlu tahu bahwa harga yang ditetapkan dalam lelang rumah biasanya selalu berada di bawah pasar.
Selain itu, ada juga peraturan tentang harga minimal lelang dan uang jaminan yang harus disetorkan oleh peserta lelang sebelum lelang dilaksanakan. Dalam lelang rumah juga akan ada bea lelang dan komponen bea perolehan hak atas tanah dan bangunan yang perlu diperhatikan oleh peserta lelang jika ia menjadi pemenang lelang. Tips cari rumah hasil lelang yang perlu diperhatikan adalah saat menang lelang maka bukti peralihan hak adalah kutipan risalah yang dibuat oleh pejabat lelang.
Itulah beberapa tips yang perlu Anda ketahui saat memutuskan akan membeli rumah dari hasil lelang yang dilakukan oleh bank. Rumah sitaan yang kemudian dilelang oleh bank merupakan rumah yang tidak dihuni dalam jangka waktu lama, sehingga ada baiknya untuk benar benar teliti dan cermat. Semoga informasi dalam ulasan ini bisa membantu Anda dalam membeli rumah lelang.
Semoga tips-tips dari AyoCariRumah mulai dari tips mencari rumah, mencari rumah KPR, sampai rumah hasil lelang bank bisa membantu Anda mewujudkan memiliki rumah impian Anda. Terima kasih atas kunjungannya.
